JAKARTA – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep menanggapi rapat antara Presiden Prabowo Subianto lalu Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri . Kaesang berharap konferensi yang dimaksud dapat mengakibatkan suasana yang tersebut lebih tinggi damai lalu menyejukkan bagi Indonesia.
Kaesang mengungkapkan harapannya yang disebutkan seusai mengunjungi acara konsolidasi DPD PSI Boyolali yang digunakan berlangsung dalam sebuah resto dalam Desa Kiringan, Kecamatan Boyolali, Kota Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (10/4/2025) petang. Dalam acara tersebut, Kaesang juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) pendirian untuk 22 Dewan Pimpinan Unit (DPC) PSI baru dalam Daerah Boyolali.
“Pertemuan antara dua tokoh nasional ini, yaitu Pak Prabowo kemudian Bu Megawati, tentu sangat penting. Saya harap ini bisa jadi menghasilkan suasana kebijakan pemerintah pada Indonesia menjadi lebih lanjut adem, tambahan tenang, juga berjauhan dari ketegangan,” ujar Kaesang ketika dimintai tanggapan terkait rapat yang baru-baru ini berlangsung antara Prabowo Subianto juga Megawati Soekarnoputri.
Terkait isu kebijakan pemerintah nasional, Kaesang enggan berkomentar lebih lanjut jauh. Ketika ditanya tambahan lanjut, Kaesang hanya sekali diam sejenak dan juga melanjutkan program kunjungannya ke Daerah Perkotaan Solo.
“Saya lebih banyak fokus pada kegiatan konsolidasi partai lalu pembangunan organisasi pada daerah,” kata beliau singkat, menegaskan bahwa untuk sementara ini ia lebih lanjut memilih untuk bukan mengeksplorasi isu urusan politik yang digunakan lebih besar besar.
Kaesang Pangarep yang merupakan putra dari mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) fokus menguatkan organisasi PSI di area tingkat daerah. Melalui penyerahan SK pendirian DPC PSI pada Boyolali, partainya semakin menunjukkan komitmen untuk memperluas jaringan kemudian menguatkan struktur organisasi, teristimewa di area wilayah Jawa Tengah.
Acara konsolidasi yang disebutkan juga menjadi event penting bagi PSI untuk lebih lanjut mendekatkan diri dengan masyarakat, memperkenalkan visi, lalu menguatkan eksistensinya di tempat ranah urusan politik nasional.
Sebagai informasi, pertemuan antara Prabowo dan juga Megawati menjadi sorotan berbagai pihak. Pertemuan ini dianggap penting mengingat kedua tokoh yang disebutkan miliki pengaruh besar di urusan politik Indonesia.
