Apakah Boleh Minum Kopi ketika Sahur? Perhatikan 5 Hal Hal ini Agar Tidak Dehidrasi

JAKARTA – Kopi kerap menjadi pilihan minuman yang dikonsumsi ketika sahur oleh sebagian orang. Secara umum, tidak ada ada larangan pada Islam yang tersebut melarang seseorang untuk minum kopi ketika sahur.
Namun, dari segi kesehatan, konsumsi kopi pada waktu sahur perlu diperhatikan dengan beberapa pertimbangan agar tak berdampak buruk pada tubuh selama berpuasa. Saat menjalankan puasa dalam bulan Ramadan, memilih makanan serta minuman yang digunakan tepat ketika sahur menjadi faktor penting untuk menjaga kondisi tubuh lalu stamina sepanjang hari.
Mengingat kopi mengandung kafein, banyak orang ragu apakah konsumsi minuman ini bisa jadi berdampak negatif atau justru membantu pada menjalani puasa. Selain itu, kopi juga mengandung antioksidan, yang digunakan dapat membantu menangkal radikal bebas pada tubuh, dan juga mempunyai efek samping yang perlu diperhatikan, teristimewa bagi orang yang mana sensitif terhadap zat ini.
Berikut beberapa pertimbangan minum kopi pada waktu sahur agar tak berdampak buruk pada tubuh selama puasa dilansir dari Health, Mingguan (16/3/2025).
Apakah Boleh Minum Kopi ketika Sahur?
1. Memperhatikan Asupan Cairan untuk Mencegah Dehidrasi
Karena kopi bersifat diuretik, penting untuk tetap saja memenuhi permintaan cairan tubuh dengan minum cukup air putih setelahnya mengonsumsi kopi. Disarankan untuk minum dua hingga tiga gelas air putih setelahnya sahur agar tubuh tetap saja terhidrasi dengan baik selama puasa.
2. Hindari Kopi yang dimaksud Punya Kesulitan Lambung
Bagi yang tersebut miliki hambatan asam lambung atau maag, sebaiknya menghindari kopi pada waktu sahur dikarenakan dapat memperburuk gejala seperti perut kembung, nyeri ulu hati, kemudian asam lambung naik. Jika tetap memperlihatkan ingin minum kopi, pilihlah kopi yang dimaksud rendah asam atau kopi yang tersebut dicampur dengan susu untuk mengempiskan efek iritasi pada lambung.
3. Pilih Jenis Kopi yang dimaksud Lebih Ramah untuk Tubuh
Tidak semua jenis kopi memberikan efek yang mirip pada tubuh. Jika ingin tetap memperlihatkan menikmati kopi pada waktu sahur, sebaiknya memilih kopi dengan kadar kafein yang dimaksud lebih besar rendah, seperti kopi decaf (kopi tanpa kafein), kopi arabika yang digunakan mempunyai isi kafein lebih banyak rendah dibandingkan dengan robusta, juga kopi dengan tambahan susu untuk mengempiskan keasaman kemudian memperlambat penyerapan kafein.
4. Hindari Kopi yang tersebut Terlalu Manis
Banyak orang yang tersebut menambahkan gula berlebih atau pemanis buatan pada kopi mereka. Padahal, konsumsi gula berlebihan pada waktu sahur dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang dimaksud dihadiri oleh dengan penurunan energi secara mendadak di tempat siang hari. Jika ingin minum kopi pada waktu sahur, sebaiknya kurangi penyelenggaraan gula atau pilih pemanis alami seperti madu.
5. Jangan Minum Kopi dengan Perut Kosong
Minum kopi pada keadaan perut kosong dapat meningkatkan produksi asam lambung yang dimaksud bisa jadi menyebabkan rasa mual, perih, serta ketidaknyamanan sepanjang hari. Oleh oleh sebab itu itu, apabila ingin mengonsumsi kopi pada waktu sahur, sebaiknya dikonsumsi pasca makan untuk mengempiskan efek negatifnya pada lambung.