Otomotif

Tarif Impor Baru Negeri Paman Sam Bakal Kubur Niat Orang Beli Mobil Baru

NEW YORK – Tarif impor baru yang dimaksud diinformasikan Donald Trump sudah pernah mengakibatkan sejumlah kenaikan tarif pada barang-barang yang mana diimpor ke AS.

Rata-rata nilai tukar mobil pada tahun 2024 akan menghabiskan sekitar USD48.000 untuk membeli mobil baru dan, tahun ini harganya akan naik 2 kali lipat.

“Ini adalah Hari Pembebasan,” kata Trump di pidatonya.

“Kita sudah mengawaitu lama, tanggal 2 April 2025 akan selalu dikenang sebagai hari kelahiran kembali sektor Amerika, hari ketika takdir Amerika diperjuangkan kembali, dan juga hari ketika kita mulai ‘Menjadikan Amerika Kaya Kembali.'”

Selain mengenakan tarif sebesar 10 persen pada semua barang yang tersebut masuk ke Amerika Serikat dari hampir semua negara, Trump telah dilakukan memfokuskan perhatiannya pada bidang otomotif secara khusus juga saat ini akan ada pajak impor sebesar 25 persen pada mobil lalu suku cadang mobil.

Dengan mempertimbangkan hal ini, para ahli telah terjadi memperkirakan bahwa nilai tukar mobil akan meningkat kemudian meningkat drastis.

Anderson Economic Group (AEG) telah lama meramalkan bahwa tarif yang dimaksud dapat memunculkan dampak konsumen yang tersebut sangat besar sebesar USD30 miliar pada tahun penuh pertama.

Mengenai mobil dengan tarif terendah, AEG mengungkapkan kemungkinan besar ada biaya tambahan sebesar $2.500 hingga USD5.000.

“Untuk crossover kecil, sedan, lalu satu SUV ukuran menengah tertentu yang tersebut dirakit di area Amerika Serikat, kami memperkirakan biaya tarif sebesar USD2.500 hingga USD4.500,” kata AEG .

“Honda Civic kemudian Honda Odyssey mempunyai zat Negeri Paman Sam yang dimaksud tinggi lalu salah satu biaya tarif terendah pada kelompok ini. Chevy Malibu, VW Jetta, juga Ford Explorer juga termasuk kendaraan di kelompok ini yang kurang terdampak oleh tarif,” tambahnya.

Related Articles

Back to top button